
Paulo Fonseca saat memimpin Lyon di Ligue 1 pada musim 2024/2025. (c) AP Photo/Laurent Cipriani
Bola.net – Mantan pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, mendapat larangan melatih selama sembilan bulan. Hukuman ini diberikan akibat aksinya yang agresif terhadap wasit di Ligue 1.
Fonseca sebelumnya mengalami musim yang sulit. Ia direkrut Milan pada musim panas 2024, tetapi dipecat pada 30 Desember.
Selama menangani Milan, ia mencatat 12 kemenangan, enam hasil imbang, dan enam kekalahan. Ia juga beberapa kali terlibat masalah dengan wasit karena emosinya yang meledak-ledak.
Setelah dipecat Milan, Fonseca bergabung dengan Olympique Lyonnais pada 31 Januari. Namun, ia kembali membuat kontroversi yang berujung sanksi berat.
Karier Fonseca Kian Berantakan
Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca. (c) AP Photo/Antonio Calanni
Fonseca hanya menjalani lima laga di Lyon, dengan tiga kemenangan dan dua kekalahan. Namun, insiden besar terjadi saat timnya menang 2-1 atas Brest pada 2 Maret.
Ia mendapat kartu merah karena protes berlebihan. Saat wasit Benoit Millot mengangkat kartu merah, Fonseca berteriak dan menempelkan dahinya ke kepala sang wasit.
Aksinya dianggap sebagai upaya menanduk dan dinilai sebagai gestur yang sangat agresif. Millot bahkan mengaku merasa takut atas kejadian tersebut.

|
6 April 2025


Hukuman Berat dari LFP
Ekspresi Paulo Fonseca di laga AC Milan vs Liverpool di San Siro, Rabu (18/09/2024). (c) AP Photo/Antonio Calanni
Fonseca awalnya diperkirakan akan mendapat larangan tujuh bulan. Namun, LFP memutuskan sanksi lebih berat dengan melarangnya melatih hingga 30 November.
Selain itu, ia juga dilarang memasuki ruang ganti sebelum pertandingan atau saat jeda hingga 15 September. Ini membuatnya tak bisa memberikan instruksi langsung kepada timnya.
Kini, Lyon harus menentukan langkah selanjutnya. Mereka bisa mempertahankan Fonseca atau mencari pelatih baru untuk menggantikannya.
Sumber: Football Italia